Berita Terbaru

Rabu, 27 Februari 2013

SMAN 1 Tembilahan Hulu, Wakil Provinsi Riau di Lomba Cerdas Cermat 4 Pilar 2013

Di dalam globalisasi kadang-kadang ideologi bisa mengalami deviasi, dilupakan atau bahkan bisa ditinggalkan. MPR RI melalui UU No. 27 tahun 2009, pasal 15 ayat (1) huruf (e) tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD atau dikenal dengan MD3, mengamanatkan kepada MPR untuk menyosialisasikan UUD NRI Tahun 1945, jelas Yosef  A. Nasoi, anggota MPR RI dari Fraksi Partai GOLKAR saat memberikan sambutan Pimpinan MPR RI di acara penutupan LCC di Provinsi Riau, Kamis (17/02/13), di Gedung Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Dinas Provinsi Riau.

Dalam sambutan tanpa teks-nya Yosep menyampaikan, di era globalisasi, generasi muda Indonesia harus dengan tegak, mengatakan kepada dunia luar bahwa kita mempunyai ideologi Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, keragaman agama, konsep agamamu bagimu dan agamaku bagiku tapi tetap satu sebagai bangsa Indonesia. Sementara dalam konstalasi politik internasional, Bangsa Indonesia mengenal pula istilah; tegas pada masalahnya ramah pada caranya

Lebih lanjut disampaikannya, bukan cerdas cermat yang ingin ditunjukkan, tapi pemahaman dari 4 pilar yang menjadi tujuan. Belajar dengan giat, dan mengikuti adat istiadat sebagai orang Indonesia, serta perihalah dan amalkanlah ideologi bangsa, UUD NRI tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI. Karena itu semua adalah kekayaan dan modal di manapun kita berada.

Cerdas, harus memiliki kompetensi, knowledge, skill yang juga dilengkapi dengan attitude, ujar Yosep menutup sambutannya.

Dalam kesempatan serupa, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, HM. Wardan membacakan sambutan tertulis Gubernur Provinsi Riau, Rusli Zainal yang menyambut baik pelaksanaan LCC  4 pilar. Diharapkan LCC dapat menjadi tolak ukur sejauh mana para siswa memahami  dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

LCC juga mengandung makna yang sangat strategis. Di era globalisasi saat ini pemahaman masyarakat termasuk siswa terhadap 4 pilar dirasa sudah mulai menurun.  Yang apabila dibiarkan akan merugikan Bangsa Indonesia. Oleh karenanya diharapkan melalui LCC, selain dapat kembali memahami  UUD NRI Tahun 1945 sebagai dasar Negara Republik Indonesia, sekaligus dapat menambah wawasan para siswa, jelas Wardan.

Tak ada lomba yang tak usai. Lomba Cerdas Cermat tingkat SLTA Provinsi Riau diakhiri dengan manis oleh perjuangan siswa-siswi SMAN I Tembilahan Hulu. Setelah sempat berkejaran di sesi benar-salah, SMAN I Tembilahan Hulu dengan perolehan skor 189 berhasil menyabet kursi pertama meninggalkan SMAN Plus Provinsi Riau yang hanya mampu mengantongi nilai 175, dan SMAN I Bangko, akhirnya harus puas di posisi ke-tiga dengan nilai 148.

Dengan demikian,  dari Provinsi Riau, LCC yang diharap akan melahirkan siswa-siswa yang pontensial, memahami dan dapat mengaktualisasikan isi dari UUD NRI Tahun 1945, mengirim SMAN I Tembilahan Hulu sebagai wakilnya untuk berlomba di ajang tingkat nasional di Jakarta.

SMAN 1 Tembilahan Hulu Adakan Kegiatan Class Meeting

TEMBILAHAN - Seperti halnya sekolah-sekolah pada umumnya, SMAN 1 Tembilaahn Hulu juga melaksanakan kegiatan Class Meeting setelah pelaksanaan ujian semester sebagai wadah untuk menunjukkan bakat dan potensi yang masih “terpendam” yang di miliki para anak didiknya, mengigat antusiasnya siswa SMAN 1 Tembilahan Hulu dalam setiap ajang perlombaan yang pernah di laksanakan maka kepengurusan Osis mengadakan class meeting pada akhir semester ganjil kali ini.

Sekitar 8 jenis lomba yang akan diperlombakan pada Class Meeting antara lain, dalam bidang Olah Raga meliputi Futsal Dester, dan Out Bound; Dibidang kerohanian Islam yakni Lomba Baca Al-Qur’an, Ceramah agama, dan lomba shalat; Dibidabg seni yakni Teater, Paduan Suara, Liga Band,  dll.

Menurut Ketua Osis Siswa SMAN 1 Tembilahan Hulu, Ilham Akbar mengatakan Beberapa lomba yang di kompetisikan sengaja dibuat tidak terlalu kaku dan canggung karena Class meeting ini juga untuk memberikan “sekedar” Refresing pada peserta didik yang telah selesai mengikuti ujian semester ganjil yang jelas bagi mereka sangat lelah dan pusing, sepantasnya para siswa mendapatkan hiburan dan perlombaan. Seperti lomba Futsal Dester, dan lain – lain tuturnya.Sementara itu saat dikonfirmasi Kepala SMAN 1 Tembilahan Hulu, Dra Hj Wardiah, MM diruang nya menyebutkan Dengan diadakannya class meeting pihak sekolah akan mengetahui para anak didik yang mempunyai bakat dalam bidang tertentu sehingga apabila dikemudian hari ada kegiatan ajang kompetisi pihak sekolah tidak akan di buat binggung untuk medelegasikan anak didik. Tutupnya. (Arpan)

Selamat Datang di Website Resmi SMAN 1 Tembilahan Hulu



Selamat datang di Website Resmi SMAN 1 Tembilahan Hulu, ini adalah web kami yang berbasis blogger.

Web ini sengaja dibuat karena adanya perlombaan desain blog yang diadakan oleh Mimpunan Mahasiswa (HIMA) dari Universitas Indragiri (UNISI).

Pada perlombaan ini ada 3 siswa yang ditunjuk untuk berlomba, siswa tersebut ialah Dewingga Dearahim (XI IA 1), M. Anshori (XI IA 2) dan Yudha Febriantono (XI IA 1).

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 27 – 28 Februari 2013 yang bertempat di SMKN 1 Tembilahan Kota, dimulai pada jam 08.00. Kegiatan ini juga diikuti oleh siswa tinggkat SLTA dan Mahasiswa perguruan tinggi yang ada di Tembilahan.

code-code-an sIFR in Blogger Template Free Blogger Template Free Blogger Template Free Blogger Template Free Blogger Template Free Blogger Template